Kamis, 07 Februari 2019

Jenis jenis Topologi, Perbedaan dan Kabel UTP

1. Buatlah masing-masing topologi carilah gambarnya serta kelebihan dan kekurangannya!

2. Apakah perbedaan jenis kabel coaxial, UTP dan Fibre optic?

3. Ada 3 cara membuat kabel utp, yaitu straight through, cross over, dan roll over. jelaskan masing-masing perbedaan, kegunaan, dan warnanya!

1). Buatlah masing-masing topologi carilah gambarnya serta kelebihan dan kekurangannya!

A. STAR
  • Kelebihan topologi STAR


1. Proses pemasangan & penyambungan
2. Tingkat keamanan termasuk tinggi
3. Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk
4. Penambahan & pengurangan station lebih mudah
5. Sembarang kerusakan dapat lebih mudah diperbaiki
6. Proses pertambahan & pengurangan peranti tambahan tidak mengganggu sistem rangkaian


  • Kelemahan topologi STAR


1. Memerlukan kabel yang lebih panjang dari topologi bus linier
2. Biaya yang lebih tinggi dari topologi bus
3. Jika node mengalami kerusakan, seluruh sistem rangkaian akan terganggu

B. MESH


  • Kelebihan topologi MESH
1. Jika ingin mengirimkan data ke komputer tujuan, tidak membutuhkan komputer lain (langsung sampai ke tujuan)
2. Memiliki sifat robust, yaitu : jika komputer A mengalami gangguan koneksi dengan komputer B, maka koneksi komputer A dengan komputer lain tetap baik
3. Lebih aman
4. Memudahkan proses identifikasi kesalahan


  • Kelemahan topologi MESH
1. Membutuhkan banyak kabel
2. Instalasi & konfigurasi sulit
3. Perlunya space yang memungkinkan

C. RING
  • Kelebihan topologi RING

1. Dapat menghindari tabrakan file data yang dikirim
2. Biaya untuk membangun topologi ini lebih murah 
3. Mudah untuk membangunnya
4. Semua komputer yang terkoneksi statusnya sama


  • Kekurangan Topologi RING


1. Jika ada kabel yang putus semua komputer tidak dapat digunakan.
2. Sulit untuk mengembangkan kearah yang lebih luas.

D. BUS / LINEAR
  • Kelebihan Topologi BUS


1. Menggunakan kabel tunggal
2. Tidak memerlukan peranti tambahan
3. Lebih hemat

  • Kelemahan Topologi BUS


1. Keseluruhan rangkaian tidak dapat berfungsi jika ada masalah dengan kabel utama
2. Pembuatannya rumit

E. Hybrid
  • Kelebihan Topologi Hybrid

1. Kecepatan transfer data pada topologi jaringan hybrid tergolong stabil, hal ini dikarenakan topologi hybrid menggabungkan kelebihan dari topologi jaringan lainnya dan meminimalisir kekurangannya.
2. Apabila terjadi gangguan pada salah satu node, tidak akan menggangu kinerja keseluruhan jaringan pada topologi jaringan hybrid.
3. Dapat berkerja dengan lebih baik walaupun lalu lintas data pada jaringan berbeda.
4. Untuk mengembangkan topologi hybrid ini, dapat dilakukan dengan mudah tanpa merubah apapun dari topologi yang sudah ada.
5. Dapat digunakan untuk menggabungkan model topologi jaringan apapun.
6. Lebih fleksibel dibandingan model topologi yang lain, sehingga dapat disesuaikan untuk keperluan pada lingkungan jaringan yang berbeda.

  • Kekurangan Topologi Hybrid

1. Pengolahan jaringan pada topologi hybrid tergolong rumit, hal ini karena topologi jaringan hybrid merupakan gabungan dari beberapa model topologi yang berbeda.
2. Untuk mengkonfigurasi dan instalasi topologi jaringan ini tergolong lebih sulit, dibutuhkan kesabaran dan ketelitian dalam konfigurasi dan instalasi jaringan komputer.
3. Biaya yang dibutuhkan untuk membangunnya tergolong mahal, hal ini disebabkan oleh kebutuhan kabel yang cukup banyak.
Itulah penjelasan mengenai pengertian topologi jaringan hybrid lengkap dengan kelebihan dan kekurangan topologi hybrid.

F. Tree

  •  Kelebihan/Keuntungan Topologi Tree 

1. Mudah mengembangkan menjadi jaringan luas
2. Mudahnya mendeteksi kerusakan atau kesalaahan
3. Manajemen data yang baik 
  • Kekurangan/Kelemahan Topologi Tree

1. Kinerja yang lambat
2. Hub menjadi peran penting
3. Menggunakan biaya yang banyak karena menggunakan banyak kabel dan hub
4. Jika komputer yang ada di tingkat tinggi mengalami masalah, maka komputer yang dibawahnya juga mengalami masalah

2). Apakah perbedaan jenis kabel coaxial, UTP dan Fiber optic?

A. Coaxial Cable Adalah suatu jenis kabel yang menggunakan dua buah konduktor. Pusatnya berupa inti kawat padat yang dilingkupi oleh sekat yang kemudian dililiti lagi oleh kawat berselaput konduktor.

B. Twisted-pair (disingkat UTP) adalah sebuah jenis Kabel Jaringan yang menggunakan bahan dasar Tembaga, yang tidak dilengkapi  dengan shield internal. 

C. Kabel fiber optik dibuat dari kaca yang dibungkus oleh pelindung dan material penguat. Fiber optik menggunakan cahaya untuk menghantar isyarat, berbeda dengan kabel tembaga yang menggunakan sinyalelektronik.

3). Ada 3 cara membuat kabel utp, yaitu straight through, cross over, dan roll over. jelaskan masing-masing perbedaan, kegunaan, dan warnanya !

1. STRAIGHT THROUGH CABLE


Jenis kabel ini menggunakan standar yang sama antara ujung satu dengan ujung yang satunya lagi. Jika pada ujung pertama susunan yang kita pakai adalah EIA/TIA 568A, maka pada ujung yang kedua kita menggunakan susunan yang sama pula yaitu EIA/TIA 568A. Begitu juga bila salah satu ujungnya menggunakan susunan EIA/TIA 568B, maka ujung satunya menggunakan susunan yang sama.

Jadi sederhananya, pin 1 pada salah satu ujung akan terhubung dengan pin 1 pada ujung yang lainnya, lalu pin 2 akan terhubng dengan pin 2, dan seterusnya.
  • Kabel straight trought ini biasanya digunakan untuk menghubungkan:

1. PC dengan Switch
2. PC dengan HUB
3. Sitch dengan Rotuter
dll, intinya perangkat tersebut bukan yang sejenis


2. Cross Over Cable
Penyusunan kaebel Cross Over (Silang) berbeda dengan kabel Straight Trought (Lurus). Jika pada ujung satu menggunakan standar EIA/TIA 568A, maka pada ujung kedua harus menggunakan standar EIA/TIA 568B. Bisa kita lihat bersama pada gambar dibawah ini, kabel yang menyilang merupakan kabel yang berfungsi untuk mengirim dan menerima data, sedangkan dua pasang kabel yang lain susunannya tetap.
  • Kabel Cross Over digunakan untuk menghubungkan:

1. PC dengan PC
2. Switch Dengan Switch
3. Hub dengan Hub
4. Router dengan Router


3. Roll Over Cable
   Pada sistem CISCO, ada satu cara lain pemasangan kabel UTP, yang digunakan untuk
menghubungkan sebuah terminal (PC) dan modem ke console Cisco Router atau console switch
managible, cara ini disebut dengan Roll-Over. Kabel Roll-Over tersebut sebelumnya terkoneksi
dengan DB-25 atau DB-9 Adapter sebelum ke terminal (PC).
Anda dapat mengenali sebuah kabel roll-over dengan melihat ke dua ujung kabel. Dimana warna
kabel dari sisi yang satu akan berbalik pada sisi kabel di ujung yang lain. Misalnya kabel putih
orange yang berada pada pin 1 ujung satu, akan berada pada pin 8 ujung lainnya. Berikut adalah ilustrasi yang menggambarkan kegunaan dan pemasangan tipe kabel roll over.
  • Kabel roll over digunakan untuk menghubungkan:
1. PC dengan Console Router
2. PC dengan Console Switch Manage

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ABOUT ME

 Hai, ini Abi, penulis Novel Loverboy. Blog ini adalah jurnal jujur saya tentang menjadi penulis novel, belajar apa itu cinta da...